PEMUDA DAN SEMANGAT

irama semangat yang selama ini terpacu mengalir begitu deras mengikuti dentaman waktu, perlahan coba di hancurkan oleh hantaman virus yang merusak system. nyayian merdu tentang perjuangan seakan sirna di telan sang penguasa alam, mereka memaksaku berlutut, berjimpuh di depan mereka, tapi dengan lentang kukatakan, AKU TAK MAU. mereka mencoba mematahkan kakiku, menyayat tanganku, hingga menjahit mulutku, aku benar benar terkapar. tapi ada satu alasan kuat yang selalu membantuku kembali berdiri, karena penciptaku yang masi selalu menguatkanku.

aku tidak mengerti akan keadaanku selama ini, yang kutau aku terkapar karena kesalahan masa lalu. lain lagi tentang senyuman manis bak bidadari tertawa itu menyakitiku, aku tak sanggup bergerak lagi. lagi-lagi penciptaku mengangkatku bangkit lagi, dia membuatku terharu, sungguh terharu. dia mengajarkanku bagaimana cara

hidup hingga aku benar benar mengerti defenisi nya. lalu kulihat sekelilingku, begitu damai ternyata, tapi KENAPA HATIKU TERASA SEPI?

bagi anda yang mngerti maksud tulisan ini, anda akan mengerti keadaan apa yang kualami saat ini. anda akan mengerti bagaimana pahitnya bumi ini menghajarku. anda juga akan mngerti hasil apa yang kuinginkan. ini semua bukan keinginanku, tapi keinginan penciptaku. dia terus memaksaku menentang bumi ini, menentang langit untuk membutikan bahwa penciptaku besar. oleh karena aku tau penciptaku besar, jangan biarkan penciptaku malu. tidak ada seorang pun bisa meragukanmu. hanya itu lah kekuatanku.

paragraph terakhir ini sebagai kesimpulan semnagat yang hampir pudar, letih yang berpangkat, dan kemauan yang mulai menipis akan kembali meningkat. meningkat sesuai dengan kemauan penciptaku, yang jelas akan lebih hebat dari sebelumnya, akan lebih bijak dari sebelumnya, dan akan lebih indah dari sebelumnya.

SELAMAT MALAM PENCIPTAKU (YESUS CHRIST)

YNWA

Categories: GORESAN PENA PENULIS